Pebulu tangkis Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, terpaksa absen dari Kejuaraan Asia 2025 yang akan berlangsung di Ningbo, China, pada 8-13 April mendatang.
Meskipun awalnya masuk dalam daftar 19 wakil Indonesia yang diundang Badminton Asia, kondisi cedera Ginting belum memungkinkan partisipasinya.
Cedera Tangan Ginting Belum Pulih Sempurna
Ginting mengalami cedera tangan sejak Malaysia Open awal tahun ini. Cedera ini membuatnya harus mundur dari India Open dan Indonesia Masters 2025.
Setelah menjalani masa pemulihan selama satu hingga dua bulan, Ginting juga terpaksa absen di All England. Proses pemulihannya ternyata membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan.
Meskipun telah menyelesaikan rangkaian tur Eropa, kondisi Ginting belum pulih sepenuhnya. Ia masih memerlukan waktu untuk mencapai kondisi optimal agar dapat bertanding.
Oleh karena itu, PBSI memutuskan menarik Ginting dari Kejuaraan Asia 2025. Alwi Farhan ditunjuk sebagai penggantinya.
PBSI Pastikan Ginting Butuh Waktu Pemulihan Lebih Lama
Kabid Binpres PBSI, Eng Hian, menyatakan bahwa hasil pemeriksaan tim medis menunjukkan Ginting belum siap bertanding. Ia masih membutuhkan waktu untuk mengembalikan kondisi fisiknya.
Keputusan ini diambil demi kepentingan Ginting dan untuk mencegah potensi cedera lebih parah. Prioritas utama adalah pemulihan penuh agar ia dapat kembali berlaga dengan performa terbaik.
Absennya Ginting tentu menjadi kerugian bagi tim Indonesia. Namun, PBSI tetap optimistis para pemain lainnya dapat memberikan hasil maksimal di Kejuaraan Asia.
Dengan fokus pada pemulihan Ginting, diharapkan ia dapat kembali berlaga di turnamen-turnamen mendatang dengan kondisi prima dan meraih prestasi terbaik.
Penggantian Ginting oleh Alwi Farhan menunjukkan kesiapan PBSI dalam menghadapi situasi tak terduga. Semoga Alwi dapat memberikan performa terbaiknya di Kejuaraan Asia 2025.





