ChatGPT Down Global: Indonesia Terdampak, Apa Penyebabnya?

ChatGPT Down Global: Indonesia Terdampak, Apa Penyebabnya?
ChatGPT Down Global: Indonesia Terdampak, Apa Penyebabnya?

Pengguna ChatGPT di seluruh dunia, termasuk Indonesia, mengalami gangguan layanan pada Selasa, 10 Juni 2025. Gangguan ini dilaporkan mulai terjadi secara bertahap sekitar pukul 14.00 WIB dan mencapai puncaknya sekitar pukul 16.30 WIB dengan lebih dari 1.000 laporan masuk ke DownDetector.

OpenAI, pengembang ChatGPT, mengakui adanya masalah pada layanannya. Mereka menyatakan bahwa masalah tersebut juga memengaruhi platform teks-ke-video Sora dan API-nya.

Bacaan Lainnya

Detik-Detik Gangguan ChatGPT

Laporan awal mengenai gangguan ChatGPT muncul sekitar pukul 14.00 WIB. Jumlah laporan terus meningkat hingga mencapai puncaknya pada pukul 16.30 WIB.

Meskipun volume laporan menurun setelahnya, masalah masih berlanjut dan beberapa pengguna masih mengalami kendala akses.

OpenAI menyatakan telah mengidentifikasi akar masalahnya dan sedang berupaya untuk memperbaikinya. Namun, hingga beberapa jam kemudian, beberapa pengguna masih melaporkan adanya error dan latensi.

Upaya Mitigasi OpenAI

Setelah mengidentifikasi akar masalah, OpenAI menyatakan tengah menerapkan mitigasi. Mereka berusaha untuk meminimalisir dampak gangguan terhadap pengguna.

Selama masa gangguan, beberapa pengguna menerima pesan error, seperti “Hmmm… sepertinya ada yang salah” atau pesan error jaringan. Beberapa pengguna lain mengeluhkan respon ChatGPT yang lebih lambat dari biasanya.

OpenAI juga menyebutkan gangguan tersebut tidak hanya terjadi pada layanan ChatGPT gratis dan berbayar, tetapi juga mempengaruhi API dan platform Sora.

Dampak Gangguan dan Layanan yang Terganggu

Gangguan ChatGPT menyebabkan ketidakmampuan pengguna untuk berinteraksi dengan chatbot. Meskipun situs ChatGPT masih dapat diakses, perintah pengguna tidak mendapatkan respons yang diharapkan.

Laporan gangguan ini datang dari berbagai wilayah, termasuk Eropa, Amerika Utara, Australia, dan Asia, menunjukkan skala luasnya masalah ini.

Selain ChatGPT, layanan API dan platform pembuatan video Sora juga dilaporkan mengalami masalah yang sama. OpenAI belum memberikan informasi pasti mengenai waktu penyelesaian masalah ini.

Layanan yang tidak berfungsi dengan baik menimbulkan kendala bagi banyak pengguna yang bergantung pada ChatGPT untuk berbagai keperluan, dari tugas akademis hingga pekerjaan profesional.

ChatGPT Down Sebelumnya dan Kesimpulan

Perlu diketahui bahwa kejadian ChatGPT down pada 10 Juni 2025 bukanlah yang pertama kalinya di tahun tersebut. Insiden serupa pernah terjadi pada bulan Februari 2025.

Gangguan pada Februari 2025 juga dilaporkan secara luas oleh pengguna di berbagai negara, menunjukkan kerentanan sistem terhadap masalah besar.

Kejadian ini menyoroti pentingnya ketahanan dan skalabilitas sistem AI yang besar seperti ChatGPT. Pengembang perlu memastikan sistem mereka cukup tangguh untuk menangani beban permintaan yang tinggi dan meminimalisir dampak gangguan terhadap pengguna.

Ke depannya, peningkatan infrastruktur dan prosedur pengelolaan krisis yang lebih efektif diperlukan untuk mencegah terjadinya gangguan serupa dan mempercepat proses pemulihan layanan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *