JAKARTA - Ketua Asosiasi Profesor Keolahragaan Indonesia (Apkori), Joko Pekik Irianto merasa prihatin dengan kemelut pelatnas panahan Olimpiade. Apalagi, mantan Deputi IV Kemenpora ini mengetahui persis bahwa permasalahan pelatnas ini sering terjadi.
"Terus terang, saya sangat prihatin karena permasalahan pelatnas panahan saat ini muncul kembali. Ini tidak perlu terjadi apalagi persiapan menghadapi Olimpiade Tokyo 2021 dimana persaingan sangat ketat untuk mendapatkan medali. Polemik yang terjadi harus diselesaikanj dan ada solusi terbaik," kata Joko Pekik yang dihubungi melalui WahtsApp, Jumat (21/8/2020). Seperti diketahui PB Perpani mencoret Riau Ega Agata Salsabila, Diananda Choirunisa dan Asiefa Nur Haensa dengan alasan indisipliner dan memaksakan kehendak mempertahankan Denny Trisjanto sebagai pelatihnya. Padahal, Riau Ega dan Diananda sudah membuktikan kemampuannya. Tiket ke Olimpiade Tokyo 2021 itu diraih setelah Riau Ega yang akrab dipanggil Sinchan meraih medali perunggu nomor recurve putra dan Diananda Choirunisa yang panggilan akrabnya Anis mendapatkan perak nomor recurve putri. "Atlet adalah aset bangsa dan negara. Apalagi, mereka yang terbaik dan berjasa mendapatkan tiket ke Olimpiade Tokyo 2021 Jadi, PB Perpani harus mengutamakan kepentingan negara yang menginginkan prestasi maksimal di Tokyo nanti," tegasnya.Ads