Sony PlayStation mengumumkan kenaikan harga langganan PlayStation Plus (PS Plus) di beberapa negara, termasuk Indonesia. Kenaikan ini berlaku mulai 16 April 2025.
Kenaikan Harga PS Plus di Indonesia
Pengumuman kenaikan harga disampaikan langsung oleh Adam Michel, Director, Game Services – Content, Sony Interactive Entertainment. Ia menyebut kenaikan harga ini dipengaruhi kondisi pasar global.
Berikut rincian kenaikan harga PS Plus di Indonesia, yang terhitung cukup signifikan dibandingkan harga sebelumnya:
PlayStation Plus Essential
Untuk langganan Essential, harga termurah yaitu langganan 1 bulan naik dari Rp 89.000 menjadi Rp 126.000.
Sementara, langganan 3 bulan naik dari Rp 229.000 menjadi Rp 331.000, dan langganan 12 bulan dari Rp 709.000 menjadi Rp 1.010.000.
PlayStation Plus Extra dan Deluxe
Kenaikan juga berlaku untuk langganan PlayStation Plus Extra dan Deluxe. Kenaikan harga untuk kedua layanan ini serupa dengan Essential, dengan peningkatan yang cukup besar untuk masa langganan 12 bulan.
Sebagai contoh, langganan 12 bulan PS Plus Deluxe naik dari Rp 1.395.000 menjadi Rp 1.990.000, selisih Rp 595.000.
Pelaksanaan Kenaikan Harga dan Kebijakan Lain
Kenaikan harga baru akan berlaku untuk pendaftaran baru pada atau setelah 16 April 2025. Perubahan langganan yang dilakukan pada atau setelah tanggal tersebut, seperti peningkatan, penurunan, atau penambahan masa aktif, juga akan menggunakan harga baru.
Namun, Michel memastikan para pelanggan masih bisa mengubah atau membatalkan langganan mereka kapan saja.
Dampak Kenaikan Harga PS Plus Secara Global
Selain Indonesia, kenaikan harga PS Plus juga terjadi di Singapura, Malaysia, Thailand, dan 16 negara di Amerika Latin. Ini menjadi kenaikan kedua kalinya dalam 18 bulan terakhir di wilayah Amerika Latin.
Negara-negara Amerika Latin yang terkena dampak kenaikan harga meliputi Argentina, Bolivia, Brasil, Chili, Kolombia, Kosta Rika, Ekuador, El Salvador, Guatemala, Honduras, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, dan Uruguay.
Penjelasan Sony dan Antisipasi Pasar
Meskipun Sony menjanjikan kualitas game dan manfaat berlangganan tetap terjaga, kenaikan harga ini tentu berpotensi memengaruhi daya beli para gamer.
Menarik untuk melihat bagaimana strategi Sony dalam mempertahankan jumlah pelanggan PS Plus di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu dan persaingan layanan game subscription yang semakin ketat.
Secara keseluruhan, kenaikan harga PS Plus ini menjadi tantangan bagi Sony dan sekaligus menjadi sinyal perubahan lanskap industri game global. Respons pasar dan adaptasi Sony terhadap perubahan ini akan menjadi poin penting untuk diperhatikan ke depannya.
