Pertemuan Megawati-Gerindra: Langkah Deklarasi Kebangsaan Menuju Persatuan

Pertemuan Megawati-Gerindra: Langkah Deklarasi Kebangsaan Menuju Persatuan
Pertemuan Megawati-Gerindra: Langkah Deklarasi Kebangsaan Menuju Persatuan

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, baru-baru ini mengunggah foto pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, di akun Instagram pribadinya. Unggahan ini memicu berbagai reaksi dan interpretasi dari berbagai pihak.

Salah satu reaksi datang dari Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Ia menilai pertemuan tersebut sebagai hal yang positif dan wajar terjadi dalam konteks politik Indonesia.

Bacaan Lainnya

Reaksi Positif dari Partai Demokrat

Herzaky Mahendra Putra dari Partai Demokrat memandang pertemuan Dasco dan Megawati sebagai langkah yang baik dan lumrah. Megawati sebagai mantan Presiden dan ketua partai besar di Indonesia, wajar jika menjalin silaturahmi dengan tokoh politik penting lainnya.

Ia menekankan pentingnya persatuan antar tokoh politik untuk kemajuan bangsa. Lebih baik fokus pada pembangunan negara daripada mempersoalkan perbedaan pandangan.

Detail Pertemuan Dasco dan Megawati

Dasco mengunggah foto pertemuan tersebut di akun Instagramnya, @sufmi_dasco, pada Kamis (5/6/2025). Ia menuliskan keterangan bahwa dirinya diterima langsung oleh Megawati di kediamannya beberapa hari sebelum unggahan tersebut dibuat.

Pertemuan tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh penting. Di antaranya Ketua DPR RI Puan Maharani, mantan Menkumham Yasonna Laoly, Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah, dan Mensesneg Prasetyo Hadi.

Dalam foto terlihat Dasco berdiskusi dan mendengarkan arahan dari Megawati di ruangan yang dihiasi lukisan Presiden Soekarno. Dasco mengaku mendapatkan wejangan dan masukan dari Megawati untuk kepentingan bangsa dan negara.

Dampak Pertemuan terhadap Suasana Politik

Sebelumnya, Dasco menanggapi kehadiran Megawati di peringatan Hari Lahir Pancasila. Ia menegaskan bahwa hal tersebut bukan sinyal PDIP akan bergabung ke kabinet Prabowo Subianto.

Dasco menganggap terlalu prematur jika kehadiran Megawati dikaitkan dengan bergabungnya PDIP ke koalisi pemerintahan. Ia menekankan pentingnya memisahkan acara peringatan Hari Lahir Pancasila dengan dinamika koalisi politik.

Namun, Dasco mengakui bahwa pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan Megawati telah menciptakan suasana yang lebih kondusif dalam politik Indonesia. Kehadiran ketiga tokoh penting tersebut dalam acara Hari Lahir Pancasila dinilai menciptakan suasana yang positif dan menenangkan.

Kehadiran Presiden Prabowo, Megawati, dan Wakil Presiden Gibran dalam satu acara menciptakan suasana yang harmonis. Hal ini dinilai memberikan dampak positif bagi iklim politik Tanah Air.

Reporter: Alma Fikhasari/Merdeka.com

Secara keseluruhan, pertemuan antara Dasco dan Megawati, serta kehadiran tokoh-tokoh penting lainnya dalam beberapa kesempatan, menandakan pentingnya komunikasi dan kolaborasi dalam membangun bangsa. Meskipun terdapat perbedaan politik, dialog dan saling pengertian tetap menjadi kunci untuk menciptakan stabilitas dan kemajuan negara. Harapannya, momentum ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan iklim politik yang lebih sehat dan produktif.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *